Sabtu, 19 Januari 2013

Pengertian Streptomyces

Gambar struktur Streptomyces

Gambar struktur Streptomyces
Pengertian Streptomyces adalah bakteri gram positif yang menghasilkan spora yang dapat ditemukan di tanah. Bakteri ini nonmotil dan berfilamen, Selain ditemukan pada tanah, bakteri ini juga dapat ditemukan pada tumbuhan yang membusuk.
Streptomyces dikenal juga karena memproduksi senyawa volatil yaitu Geosmin yang memiliki bau khas pada tanah. Streptomyces termasuk ke dalam golongan Actinomyces yaitu bakteri yang memiliki struktur hifa bercabang menyerupai fungi dan dapat menghasilkan spora.
Karakteristik Streptomyces
Karateristik Streptomyces yang lain adalah koloni mereka yang keras, berbulu dan tidak/jarang berpigmen. Streptomyces adalah organisme kemoheteroorganotrof yaitu organisme yang mampu menggunakan materi organik yang kompleks sebagai sumber karbon dan energi.
Materi yang mereka dapatkan berasal dari degradasi molekul ini di dalam tanah. Karena sifat ini bakteri ini penting untuk menjaga tekstur dan kesuburan tanah, Bakteri ini memiliki suhu optimal untuk pertumbuhan pada 25oC dan pH 8-9.
Streptomyces jarang bersifat patogen, tetapi beberapa spesies seperti S. somaliensis dan S. sudanensis dapat menyebabkan mycetoma serta dapat menyebabkan penyakit scabies pada tanaman disebabkan oleh S. caviscabies dan S. Scabies.
Manfaat Streptomyces
Diketahui pula bahwa Streptomyces adalah sumber utama senyawa antibiotik dewasa ini. Saat ini, Streptomyces memproduksi lebih dari dua pertiga antibiotik alami yang berguna secara klinis. Streptomycin adalah salah satu contoh antibiotik terkenal yang berasal dari Streptomyces, Antibiotik primer tersebut dapat diaplikasikan pada manusia (sebagai obat antikanker, immunoregulator) atau digunakan sebagai herbisida, agen anti-parasit, dan penghasil beberapa enzim penting untuk industri makanan dan industri lainnya.
Streptomyces dikenal karena kemampuannya untuk mensintesis senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme lain, antara lain Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa, Vibrio cholerae, Salmonella typhi, Staphylococcus aureus, dan Shigella dysenteriae.
Antibiotik yang dihasilkan oleh Streptomyces sangat banyak, antara lain neomisin dan kloramfenikol. Selain itu antibiotik streptomisin juga dinamakan berdasarkan bakteri penghasilnya, yaitu Streptomyces griseus. Antibiotik yang dihasilkan oleh genus ini antara lain nystatin dari S. noursei, amphotericin B dari S. nodosus, natamycin dari S. natalensis, erythromycin dari S. erythreus, neomycin dari S. fradiae, streptomycin dari S. griseus, tetrasiklin dari S. rimosus, vancomycin dari S. orientalis, rifamycin dari S. mediterranei, chloramphenicol dari S. venezuelae, puromycin dari S. alboniger dan lincomycin dari S. lincolnensis.

Pengertian Streptomyces

spora nonmotil pada actinomycetes, aktinobakteria yang mampu menghasilkan antibiotik, peranan streptomyces venezuelae, pengertian streptomyces griseus, pengertian bakteri streptomyces, manfaat streptomyces griseus, manfaat bakteri streptomyces griseus, kegunaan vibrio cholera, karakteristik belalang, ciri-ciri bakteri streptomyces venezuelae

Artikel terkait Pengertian Streptomyces

Asal Usul Penyakit AIDS


Tulisan Allan Cantwell, Jr. M.D. ini mengungkapakan rahasia asal-usul AIDS dan HIV, juga bagaimana ilmuwan menghasilkan penyakit yang paling menakutkan kemudian menutup-nutupinya.
Teori” Monyet Hijau
1.Tidak sedikit orang yang sudah mendengar teori bahwa AIDS adalah ciptaan manusia. Menurut The New York Times yang terbit 29 Oktober 1990, tiga puluh persen penduduk kulit hitam di New York City benar-benar percaya bahwa AIDS adalah “senjata etnis” yang didesain di dalam laboratorium untuk menginfeksi dan membunuh kalangan kulit hitam. Sebagian orang bahkan menganggap teori konspirasi AIDS lebih bisa dipercaya dibandingkan teori monyet hijau Afrika yang dilontarkan para pakar AIDS. Sebenarnya sejak tahun 1988 para peneliti telah membuktikan bahwa teori monyet hijau tidaklah benar. Namun kebanyakan edukator AIDS terus menyampaikan teori ini kepada publik hingga sekarang. Dalam liputan-liputan media tahun 1999, teori monyet hijau telah digantikan dengan teori simpanse di luar Afrika. Simpanse yang dikatakan merupakan asal-usul penyakit AIDS ini telah diterima sepenuhnya oleh komunitas ilmiah.
2. “Pohon keturunan” filogenetik virus primata (yang hanya dipahami segelintir orang saja) ditampilkan untuk membuktikan bahwa HIV diturunkan dari virus primata yang berdiam di semak Afrika. Analisis data genetika virus ditunjukkan melalui “supercomputer” di Los Alamos, Mexico, menunjukkan bahwa HIV telah “melompati spesies’, dari simpanse ke manusia sekitar tahun 1930 di Afrika.
Eksperimen Hepatitis B Pra-AIDS kepada Pria Gay (1978-1981)
Ribuan pria gay mendaftar sebagai manusia percobaan untuk eksperimen vaksin hepatitis B yang “disponsori pemerintah AS” di New York, Los Angeles, dan San Fransisco. Setelah beberapa tahun, kota-kota tersebut menjadi pusat sindrom defisiensi kekebalan terkait gay, yang belakangan dikenal dengan AIDS. Di awal 1970-an, vaksin hepatitis B dikembangkan di dalam tubuh simpanse. Sekarang hewan ini dipercaya sebagai asal-usul berevolusinya HIV. Banyak orang masih merasa takut mendapat vaksin hepatitis B lantaran asalnya yang terkait dengan pria gay dan AIDS. Para dokter senior masih bisa ingat bahwa eksperimen vaksin hepatitis awalnya dibuat dari kumpulan serum darah para homoseksual yang terinfeksi hepatitis.
Kemungkinan besar HIV “masuk” ke dalam tubuh pria gay selama uji coba vaksin ini. Ketika itu, ribuan homoseksual diinjeksi di New York pada awal 1978 dan di kota-kota pesisir barat sekitar tahun 1980-1981.
Apakah jenis virus yang terkontaminasi dalam program vaksin ini yang menyebabkan AIDS? Bagaimana dengan program WHO di Afrika? Bukti kuat menunjukkan bahwa AIDS berkembang tak lama setelah program vaksin ini. AIDS merebak pertama kali di kalangan gay New York City pada tahun 1979, beberapa bulan setelah eksperimen dimulai di Manhattan. Ada fakta yang cukup mengejutkan dan secara statistik sangat signifikan, bahwa 20% pria gay yang menjadi sukarelawan eksperimen hepatitis B di New York diketahui mengidap HIV positif pada tahun 1980 (setahun sebelum AIDS menjadi penyakit “resmi’). Ini menunjukkan bahwa pria Manhattan memiliki kejadian HIV tertinggi dibandingkan tempat lainnya di dunia, termasuk Afrika, yang dianggap sebagai tempat kelahiran HIV dan AIDS. Fakta lain yang juga menghebohkan adalah bahwa kasus AIDS di Afrika yang dapat dibuktikan baru muncul setelah tahun 1982. Sejumlah peneliti yakin bahwa eksperimen vaksin inilah yang berfungsi sebagai saluran tempat “berjangkitnya” HIV ke populasi gay di Amerika. Namun hingga sekarang para ilmuwan AIDS mengecilkan koneksi apapun antara AIDS dengan vaksin tersebut.
Umum diketahui bahwa di Afrika, AIDS berjangkit pada orang heteroseksual, sementara di Amerika Serikat AIDS hanya berjangkit pada kalangan pria gay. Meskipun pada awalnya diberitahukan kepada publik bahwa “tak seorang pun kebal AIDS”, faktanya hingga sekarang ini (20 tahun setelah kasus pertama AIDS), 80% kasus AIDS baru di Amerika Serikat berjangkit pada pria gay, pecandu narkotika, dan pasangan seksual mereka. Mengapa demikian? Tentunya HIV tidak mendiskriminasi preferensi seksual atau ras tertentu. Apakah benar demikian?
Keserupaan dengan FLU Burung
Di pertengahan tahun 1990-an, para ahli biologi berhasil mengidentifikasi setidaknya 8 subtipe (strain) HIV yang menginfeksi berbagai orang di seluruh dunia. Telah terbukti, strain B adalah strain pra dominan yang menginfeksi gay di AS. Strain HIV ini lebih cenderung menginfeksi jaringan rektum, itu sebabnya para gay yang cenderung menderita AIDS dibandingkan non-gay
Sebaliknya, Strain HIV yang umum dijumpai di Afrika cenderung menginfeksi vagina dan sel serviks (leher rahim), sebagaimana kulup penis pria. Itu sebabnya, di Afrika, HIV cenderung berjangkit pada kalangan heteroseksual.
Para pakar AIDS telah memeberitahukan bahawa AIDS Amerika berasal dari Afrika, padahal Strain HIV yang umum dijumpai di kalangan pria gay nyaris tak pernah terlihat di Afrika! Bagaimana bisa demikian? Apakah sebagian Strain HIV direkayasa agar mudah beradaptasi ke sel yang cenderung menginfeksi kelamin gay?
Telah diketahui, pria ilmuwan SCVP (Special Virus Cancer Program) mampu mengadaptasi retrovirus tertentu agar menginfeksi jenis sel tertentu. Tak kurang sejak tahun 1970, para ilmuwan perang biologis telah belajar mendesain agen-agen (khususnya virus) tertentu yang bisa menginfeksi dan menyerang sel kelompok rasial “tertentu”. Setidaknya tahun 1997, Stephen O’Brien dan Michael Dean dari Laboratorium Keanekaragaman Genom di National Cancer Institute menunjukkan bahwa satu dari sepuluh orang kulit putih memiliki gen resisten-AIDS, sementara orang kulit hitam Afrika tidak memiliki gen semacam itu sama sekali. Kelihatannya, AIDS semakin merupakan “virus buatan manusia yang menyerang ras tertentu” dibandingkan peristiwa alamiah.
Berkat bantuan media Amerika, virus ini menyebar ke jutaan orang tertentu di seluruh dunia sebelum segelintir orang mulai waspada akan kejahatan di balik penciptaan virus ini. Di tahun 1981, pejabat kesehatan memastikan “masyarakat umum” bahwa tak ada yang perlu dikhawatirkan. “AIDS adalah penyakit gay” adalah jargon yang sering dikumandangkan media.
Setidaknya tahun 1987, Robert Gallo memberitahu reporter Playboy, David Black, “Saya pribadi belum pernah menemukan satu kasus pun (di Amerika) dimana pria terkena virus (AIDS) dari seorang wanita melalui hubungan intim heteroseksual .” Gallo melanjutkan, “AIDS tak akan menjadi bahaya yang tak bisa teratasi bagi masyarakat umum.” Apakah ini sekedar spekulasi ataukah Gallo mengetahui sesuatu yang tidak ia ceritakan?


Banyak Toko di Mal Tutup akibat Banjir

Banyak Toko di Mal Tutup akibat Banjir KOMPAS/RIZA FATHONI Lantai dasar Mega Mal Bekasi, Jawa Barat terndam banjir dan mengganggu aktivitas perdagangan, Rabu (16/1/2013).


JAKARTA, KOMPAS.com — Banjir yang menggenangi sejumlah kawasan di Jakarta, Kamis (17/1/2013) ini, menyebabkan gerai-gerai Mal Taman Anggrek tutup. Beberapa ruas jalan Ibu Kota ditutup sehingga karyawan dan pemilik toko telat datang.
Menurut salah satu karyawan toko Little Icon, Aghiy (23), biasanya toko di Taman Anggrek buka pukul 10.00. "Namun, karena hari ini banyak ruas jalan ditutup, akses para karyawan ataupun pemilik stan toko tersebut terhambat," katanya.
Aghiy mengatakan, di Taman Anggrek ada ketentuan dari manajemen mal bahwa waktu paling lambat untuk membuka stan toko adalah pukul 11.00. "Jika lewat dari batas waktu yang ditentukan, toko itu akan mendapatkan denda sebesar 100 dollar AS atau Rp 1 juta," ujarnya.
Aghiy menjelaskan, akibat banyak jalan ditutup karena banjir, beberapa karyawan di tempat dia bekerja tidak bisa datang ke toko mereka. "Bos dan beberapa teman saya hari ini izin libur karena tidak bisa datang ke toko akibat akses jalan ditutup," ucapnya.
"Saya datang hari ini diperintah bos saya untuk menghindari denda itu karena kemarin pernah terkena denda akibat toko kami telat buka," tutur Aghiy.
Pemantauan Kompas, pihak manajemen Mal Taman Anggrek sibuk mendata beberapa toko dan stan yang tidak atau telat dibuka hari ini. Sampai berita ini dimuat, pukul 12.30, beberapa stan dan toko, khususnya toko perhiasan dan jam, masih tertutup karena karyawan ataupun pemiliknya belum datang.

Banjir Bekasi Setinggi 5 Meter, Satu Tewas


Tim gabungan Tagana Kota Bekasi, TNI, Karang Taruna melakukan evakuasi warga dengan perahu karet di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) Jumat (18/1). [MKL] Tim gabungan Tagana Kota Bekasi, TNI, Karang Taruna melakukan evakuasi warga dengan perahu karet di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) Jumat (18/1). [MKL]


[BEKASI] Banjir kembali melanda kompleks perumahan di Kota Bekasi Jawa Barat Jumat (18/1) akibat tanggul Kali Bekasi Jebol. Kali ini, banjir terparah melanda perumahan Pondok Gede Permai yang berlokasi di Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi. Air setinggi 5 meter lebih menutupi rumah warga yang berlantai dua bahkan satu warga meninggal dunia.

Korban penderita epilepsi bernama Sam Roni (45), warga Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) Kecamatan Jatiasih Blok C27 No. 19.  Saat dievakuasi gabungan Tim SAR, kondisinya masih terlihat kejang-kejang namun begitu di RSUD Kota Bekasi dinyatakan telah meninggal dunia.

"Saat dievakuasi memang kondisinya sudah kejang-kejang namun begitu dirawat di RSUD Kota Bekasi, telah dinyatakan meninggal," ujar Fauzan (32), keponakan korban yang meninggal dunia, Jumat (18/1).

Banjir setinggi 5 meter lebih di perumahan PGP merupakan banjir terparah di Kota Bekasi. "Saya mengungsi di lantai 2 rumah tetangga miliik Pak Kosim. Air sudah meninggi hingga lantai 2," ujar Wahib (62), warga perumahan PGP di Blok C4 No. 25, penderita asam urat yang sulit berjalan.

Wahib hanya tinggal bersama istrinya, Lili Kodriah (53) belum sempat menyelamatkan barang-barang. "Air cepat sekali merendam rumah kami. Hanya hitungan lima belasan menit saja air sudah mencapai 5 meter lebih," ujar Lili Kodriah. Pasangan suami istri ini, tertahan selama 7 jam sebelum Tim SAR mengevakuasi mereka.

Selanjutnya, mereka mengungsi di Perumahan Graha Jatiasih. "Kami sudah menetap sejak 1989 lalu tapi baru kali ini terjadi banjir setinggi 5 meter. Karena luapan Kali Bekasi yang mengalir dari Kali Cikeas Bogor," ujarnya.

Sementara itu, di Perumahan Pondok Mitra Lestari (PML) yang berlokasi di Jatirasa Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi juga mengalami banjir akibat luapan Kali Bekasi. Pasangan suami istri, Hartono dan Dewi, warga Blok C7 no 7 RT 13 RW 11 mempunyai bayi laki-laki yang baru berumur 40 hari. Bayi ini berhasil dievakuasi setelah empat jam terjebak banjir di kediamannya di Blok C7 No. 7 RT 13/RW 11 Jatirasa.

"Di jalanan air sudah setinggi 1,5 meter. Banjir kali ini, disebabkan bocornya saluran air dari Perumahan Grand Galaxy City yang dialirkan menuju Kali Bekasi. Diperparah dengan tanggul kali yang jebol di di dekat Blok C9," ujar Ketua RW 10, M. Nizar. Di wilayah RW 10 ada 15 RT dengan jumlah 1.000 kepala keluarga (KK). 

Koordinator Tim Bencana Kesehatan dari RSUD Kota Bekasi, Kusnando Saidi, pihak telah menyiapkan Tim ke posko penanggulangan banjir. "Ada warga yang sedang mengandung, tapi kami periksa kondisi fisik baik. Sempat terjebak banjir selama 4 jam," ujar Kusnando.

Banjir juga melanda perumahan elit Kemang Pratama Pekayon, Kompleks Depnaker, Perum Nasio, Vila Jatirasa, Kemang IFI. [MKL]